Sebuah Pesan Penuh Makna - Randy Lorena Candra

12 Juli 2014

Sebuah Pesan Penuh Makna


Sangat sulit untuk memahami sandiwara hidup yang tengah dijalani
Bahkan untuk mencoba menerkanya saja manusia tak akan bisa.

Semua manusia pasti punya hati, setiap hati pasti bisa merasakan, namun apa yang dirasakan oleh hati yang dimiliki manusia tidak akan pernah diketahui oleh manusia lainnya. Banyak cara bagi manusia untuk sekedar berbagi rasa. Diantara mereka ada yang berani untuk mengungkapkan langsung, diantara mereka ada yang menyusun syair indah untuk dinyanyikan, diantara mereka ada yang hanya memendamnya dalam hati. Aku termasuk diantara mereka yang lebih memilih berbagi rasa lewat rangkaian huruf sederhana yang membentuk susunan kata demi kata dan menghasilkan sebuah cerita. Namun sebagai manusia aku tetaplah dengan kekuranganku. Banyak hal yang mungkin luput dari fikiranku. Tak semua hal bisa aku bagikan dan tak semua cerita bisa aku ceritakan.

Malam ini aku ingin berbagi sesuatu, sesuatu yang paling tidak telah membuat aku bingung harus dimulai darimana untuk diceritakan. Sesuatu yang mungkin sedikit banyak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan, bisa melepas semua kebingungan dan bahkan bisa menghilangkan sedikit kesedihan dalam hati seseorang yang berada disana.

Saat seseorang sedang kehilangan, Ia pasti akan berusaha untuk mencarinya. Sama halnya seperti yang aku lakukan saat ini aku juga sedang dalam pencarian. Mencari seseorang yang terbaik untuk masa depan. Mungkin terasa terlalu dini jika berbicara masa depan, namun saat ini kita bukan remaja lagi yang menganggap bahwa sebuah hubungan (pacaran) itu hanya untuk menghilangkan rasa bosan. Kita telah berada tepat di depan gerbang kedewasaan. Jawabannya ada kita, beranikah kita membuka gerbang itu?

Saat kamu menunggu, kamu pasti sudah tahu apa yang kamu tunggu
Saat kamu merindu, kamu pasti sudah tahu apa yang kamu rindu
Saat kamu kehilangan, kamu pasti tahu apa yang hilang
Saat kamu bertanya, kamu pasti tahu apa yang ingin kamu tanya

Jika kamu menunggu dengan tulus maka yang diharapkan akan datang.
Jika kamu merindukan seseorang yang tepat maka akan tiba saat dimana dia bisa melepas rasa rindu.
Saat kehilangan sesungguhnya kamu telah menyadari bahwa yang hilang itu juga pernah ada
Saat bertanya, akan tiba saatnya jawaban itu akan datang.

Tak perlu menuntut hal yang bisa menyenangkan hatimu namun mungkin dilakukan tidak dengan ketulusan dan keikhlasan.

Tak perlu menanyakan hal yang bisa menjawab semua kebingungan namun mungkin jawaban itu bukanlah jawaban yang diharapkan.

Yang perlu dilakukan hanyalah berusaha untuk menjadi manusia yang lebih baik. Itu semua lebih berguna.




2 komentar: